*SFX Sound Effect
* [ ] Dalam Pikiran
*( ) Keterangan
Naruto: (tatapan serius) "Aku takkan pernah menarik kata-kataku. Itulah jalan Ninjaku."
(Obito ditampilan kaget dan menunjukan raut serius)
SFX: Tap! Tap!
(Naruto dan Sasuke melangkah maju)
SFX: FUUUUSSUU !
Sasuke: "Ayo kita selesaikan dengan serangan berikutnya. Naruto."
(Susano'o mulai menyelimuti Bijuu Mode)
Naruto: "Yosh!"
(Naruto dalam Bijuu Mode)
Susano'o/Kyuubi: "Groahh!!"
Naruto: "Aku
akan tidur Besok. Aku bisa bermimpi sendiri!"
Obito: "Cuih."
(Obito bergerak maju menuju Naruto dan Sasuke)
Obito: "Kalian semua akan mewujudkannya... dalam Dunia Mimpiku!"
(Benda Hitam Obito mulai mengembang dan membentuk kembali di kedua
lengannya)
Naruto/Sasuke:
(raut serius) "....."
(Kyuubi Armor Susano'o terbentuk sepenuhnya)
Juugo: "?!"
(Kedua lengan Obito bersatu bermaksud menghantam Naruto dan Sasuke,
Kemudian Obito melompat ke udara untuk meningkatkan kecepatan
serangan)
SFX: Grab!
(Kurama meraih Juugo dengan salah satu ekor-nya)
Obito: (hendak menghantam) "[Aku akan menyeret kalian ke dalam rencanaku, apapun yang terjadi!]"
SFX: BAAAAM !
(Tangan hitam Obito menghantam tempat di daerah Kyuubi Armor, gelombang tercipta mengakibatkan Ninja di sekitar terlempar jauh)
Ninja: "Uwahh!"
(Hantaman itu juga membentuk lengkungan mirip kawah ditanah, area sekitar diselimuti debu)
(Debu itu berlahan menghilang)
(Kyuubi ditampilkan masih berdiri kokoh, wajahnya seperti memakai topeng Susano'o berhidung panjang)
Obito: "Cih!"
(Susano'o meliputi seluruh tubuh Kyuubi tapi tidak dengan ekor-ekornya)
(Sebuah lubang terbuat di belakang Kyuubi Susano'o, ternyata iru adalah
tangan hitam Obito yang menyerang dari dalam tanah, namun sontak tangan
itu di cengkram oleh tangan Kyuubi)
(Lapisan Susano'o bergetar)
(Seluruh lapisan Susano'o terlihat gemetar)
Sasuke: "Cih
... [Masih belum terbiasa!)"
Naruto: (melihat
Obito) "Aku tidak tahu cerita masa lalumu. Aku tidak tahu apa alasanmu melakukan semua ini!"
(Obito melihat Naruto)
Obito: (wajah
sedih) "Alasannya ya... (Scene menunjukan saat Rin mati dalam pelukan
Obito) apa alasanku melakukan semua ini? (Obito terlihat saat berjalan
menuju Madara tua) Hmmm... (semyum) Sudah tak perlu dijelaskan lagi. Aku
sudah tidak peduli alasan-alasan kecil sekarang."
SFX: SUZZZZ !
(Salah satu bola hitam yang tersisa di punggung berubah menjadi
kepalan tangan berukuran besar)
(Tinju mendarat menghantam Kyuubi Susano'o)
(Kyuubi Susasno'o roboh)
Naruto/Sasuke: "Uwaahh!"
(Armor Susano'o mulai retak)
(Juugo terjatuh cukup jauh)
Obito: (tertawa jahat) "Hahahahaa... Hahahaha... Kau membuatku tertawa
Naruto. Kau takkan pernah bisa menghentikanku!"
SFX: SLASH!
Madara: (batang besi memanjang dari telapak tangannya) "Hah!"
(Hashirama bergerak maju, mereka beradu Taijutsu)
SFX: BRAAKK!
(Hashirama dengan cepat memukul telak perut Madara hingga terlempar jauh)
(Naruto dan Sasuke yang kembali masuk ke mode normal berdiri lagi)
Obito: "Hah?"
Naruto: (membersihkan
debu dari wajahnya) "Kau salah, bodoh!"
Sasuke: "..."
Obito: "Hnn... Apa? Kau punya alasan yang kuat untuk membuktikan kalau aku salah?"
(Obito Fokus pada Naruto)
Obito: "Katakanlah... Uzumaki Naruto! Bagaimana yang "benar" menurutmu!"
Naruto: "Tidak
Satupun diantara kita yang benar!"
Sasuke/Obito: (menatap
Naruto) "...."
Naruto: "Memang
benar... anggapan seseorang yang menurutnya benar, mungkin bisa salah bagi orang lain..."
Obito: "..."
Naruto: "Dan berkenaan dengan hal itu, selama orang itu berjuang untuk
membuktikan bahwa dirinya benar dengan alasan yang tepat, maka akan ada harapan dan dorongan baginya untuk berhasil."
(Ninja Aliasni diperlihatkan bekerjasama menebas kepala Naga Kayu Shinju)
(Konoha 11 juga tak mau kalah, mereka berusaha menyerang Shinju)
Naruto: "Seberapapun rintangan yang menghadang, kita harus melewatinya."
(Secene ditampilkan dua halaman menjadi satu)
(Scene kiri menunjukan sisi kehidupan Naruto,
dari masa kecilnya, saat berjuang untuk mengejar Sasuke, pertarungannya
dengan Sasuke di lembah akhir, menyelamatkan Gaara, melawan
Pain, bertempur dengan Kurama, bertemu Ayahnya di alam bawah sadarnya
sampai saat memeluk ibunya, Kushina)
(Scene kanan sisi Sasuke sisi kehidupan Sasuke dari masa kecilnya, Itachi menyentuk dahinya, Itachi membantai klan Uchiha,
melindungi Naruto dari serangan Haku, melawan
Naruto di lembah akhir, membunuh Orochimaru, menangis setelah mendengar kebenaran
Itachi, sampai dengan kata-kata terakhir Itachi)
Sasuke: "......"
Naruto: "Hal
yang mendorong seseorang dan memperkuat tekadnya... adalah karena alasan yang mereka miliki."
Obito: "?!"
(Scene menunjukkan Haku sekarat untuk Zabuza)
(Scene menampilkan Lee berdiri sadar terhadap Gaara)
(Scene menunjukkan saat Jiraiya melawan Orochimaru)
(Scene menunjukkan saat Sasuke dan Naruto berdiri di masing-masing patung lembah akhir)
(Scene menunjukkan Nagato)
(Scene menunjukkan Itachi)
(Scene menunjukkan Ninja Aliansi yang sedang bertempur)
(Scene menunjukkan Tsunade dan Sakura memegang segel)
(Scene menunjukkan Minato dan Tobirama bekerjasama)
(Scene menunjukkan Orochimaru dan Hiruzen bekerjasama)
(Scene menunjukkan Juugo berdiri lagi)
Naruto: "Tidak penting maksudnya baik atau buruk, asalkan alasannya kuat...
(Ditunjukan Kakashi dalam Dimensi Kamui)
Kakashi: "Obito..."
(Kakashi Memfokuskan MSnya)
SFX: ZOOOOOM !
Naruto: "....maka seseorang senantiasa tidak akan pernah berhenti untuk maju"
(Scene menunjukkan Hashirama, lalu terlihat Madara mulai berdiri lagi setelah terseret cukup jauh)
Madara: "[Aku tidak punya banyak waktu...]"
(Kakashi muncul ke dunia nyata di depan Naruto dan
Sasuke dengan posisi berlutut satu kaki)
Kakashi: "Obito
, aku takkan membiarkanmu membunuh Naruto... karena tekad teman
terbaik-ku (Obito) yang hilang... masih tinggal di dalam diri Naruto."
Obito: "?!"
(Naruto mengangkat tangan kirinya lalu menunjukkan
tinjunya ke arah Obito)
(Halaman Terakhir)
Naruto: "Tanpa sebuah Alasan..."
(Obito menatap Naruto)
Kakashi/Sasuke: "...."
Naruto: "Kau pasti akan GAGAL!"
(Setengah scene dihalaman terakhir menunjukkan air mata muncul
di mata kanan Obito dengan wajah nampak bingung)
Bersambung...
Sumber : http://narutonian.blogspot.com